Mengenal Permainan Galasin

Meskipun sekarang ini semua aktivitas kebanyakan dilakukan di rumah, bukan berarti kita bisa bermalas – malasan. Apalagi si kecil yang sekrang melakukan kegiatan belajar pun juga dirumah. Maka sudah pasti mereka akan kurang bergerak, kurang bersosialisasi dan bahkan kebanyakan dari mereka bosan terlalu lama di rumah saja. Sebagai orang tua yang baik, maka hendaknya anda mencari ide mengenai aktivitas apa saja yang bisa dilakukan si kecil ketika dirumah sembari belajar namun agar mereka tetap bergerak. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan yakni dengan mengenalkan permainan tradisional Galasin atau yang biasa diseut gobak sodor kepada anak.

Ada banyak manfaat yang bisa anda dapatkan dengan melakukan jenis permainan ini. Selain tata cara yang mudah, permainan ini juga tidak terlalu banyak memerlukan personil. Anda bisa mengajak teman – teman anak anda di dekat rumah supaya lebih seru. Tapi, jangan lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan ya, cuci tangan sebelum dan sesudah bermain dan juga selalu memakai masker. Nah, agar lebih mengenal mengenai permainan ini langsung saja simak serba – serbi yang dibutuhkan serta aturan permainan di bawah ini,

Hal – hal yang perlu disiapkan:

1. Permainan ini membutuhkan idealnya 8 orang anak yang nantinya akan dibagi menjadi 2 tim, yaitu menjadi tim A dan tim B atau namai tim sesuka hati mereka. Sebaiknya pilih anggota tim dengan gender yang berbeda jangan anak laki – laki melawan anak perempuan karena dirasa kurang adil. Atau anak laki – laki melawan anak laki – laki dan anak perempuan melawan anak perempuan, maka formasi tim seperti itu akan lebih adil.

2.Carilah sebuah tempat outdoor (luar rangan) yang cukup luas, misalnya pekarangan rumah, taman depan rumah, atau lapangan dengan permukaan yang rata. Hal ini bertujuan agar anak – anak bisa leluasa dalam bergerak, dan agar ketika dibuat garis – garis batas bisa cukup dan terlihat jelas.

3. Siapkan kapur atau cat sebagai penanda untuk membuat garis vertikal dan horizontal, atau jika tidak ada kapur anda bisa menggunakan tali rafia atau tali lain yang terlihat namun sedikit beresiko dan ditakutkan jika si kecil tersandung tali tersebut.

Peraturan permainan:

1.Pertama, buat garis secara horizontal dan vertikal seperti yang terdapat pada lapangan bulu tangkis menggunakan kapur, cat atau bahan lain yang sudah anda siapkan sebelumnya.

2. Sebelum permainan dimulai, buat kesepakatan antar kedua tim mengenai siapa yang akan berjaga dan siapa yang akan bermain terlebih dahulu. Misalnya Tim A berjaga dan Tim B bermain, anda bisa mengarahkan satu anak (perwakilan masing – masing tim) untuk melakukan suit ataupun batu kertas gunting untuk menentukan.

3. Apabila sudah terpilih, maka jika tim A mendapat bagian menjaga garis, bagilah anggota untuk berada di garis horizontal dan garis vertikal. Masing - masing anggota Tim A membentuk barisan dan bertugas untuk menghalangi anggota Tim B masuk ke wilayahnya. Tim A harus memiliki kerjasama yang baik agar anggota lawan tidak bisa menembus penjagaan.

4. Anggota dari Tim B dihitung menang jika mereka berhasil melewati garis – garis yang dijaga Tim A tanpa tersentuh sedikit pun, sampai mereka berhasil kembali ke markasnya dengan selamat.

5, Namun, Anggota Tim B menjadi kalah apabila anggota tubuhnya terpegang oleh anggota Tim A yang menjaga garis. Apabila sudah kalah, maka Tim B harus menggantikan Tim A untuk menjaga garis. Begitu seterusnya permainan dilakukan sampai anak – anak merasa lelah.

Jangan lupa setelah selesi bermain Galasin dan anak – anak kembali ke rumah, bunda harus segera mencuci pakaian mereka menggunakan Rinso agar seluruh bekas keringat, kotoran bahkan virus yang menempel bisa hilang dan mati.