Panduan Lengkap Mandi Wajib Saat Ada Air dan Tidak Anda Air - ridhatillah.com

Monday, 4 October 2021

Panduan Lengkap Mandi Wajib Saat Ada Air dan Tidak Anda Air

Panduan Lengkap Mandi Wajib Saat Ada Air dan Tidak Anda Air

Supaya tubuh ini terbebas dari hadas besar umat muslim diwajibkan untuk mandi wajib, dalam agama islam mandi ini berarti Anda menuangkan semua air ketubuh Anda dengan mengikuti aturan yang telah ada..


Mandi wajib ini ada beberapa macamnya dam yang membedakannya adalah dari niat dan juga rukunnya. Mandi wajib ini hukumnya wajib bagi muslim yang telah dewasa. Hal ini sesuai dengan firman dari Allah SWT dalam surat al-Maidah ayat 6, yang berbunyi: "Dan jika kamu junub, maka mandilah."

Urutan Tata Cara Mandi Wajib

  1. Membaca niat 
  2. Membersihkan telapak tangan 3 kali diikuti dengan membersihkan bagian dubur dan juga alat kelamin.
  3. Bersihkan kotoran dengan tangan kiri.
  4. Cuci tangan dengan menggunakan sabun.
  5. Lakukan wudhu dengan sempurna
  6. Masukan tangan ke air lalu sela pangkal rambut Anda menggunakan jari.
  7. Guyur kepala 3 kali dengan menggunakan air
  8. Guyur bagian badan dari sisi kanan dan dilanjutkan dengan sisi sebelah kiri.

Tata cara mandi wajib haid

Langkah pertama yang wajib dibaca adalah niat:

"bismillahi rahmani rahim nawaitu ghusla liraf'il hadatsil akbar minan nifasi fardlon lillahi ta'ala."

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari nifas, fardhu karena Allah Ta'ala."

Langkah selanjutnya Anda bisa mengikuti langkah yang sama seperti mandi junub diatas. Saat Mandi wajib ini perempuan, tidak wajib untuk menyela pangkal rambutnya, hal ini di kutip dari riwayat Ummu Salamah yaitu: “Wahai rasulullah, saya seorang wanita yang mengepang rambut kepalaku, apakah saya harus membuka kepangku ketika mandi junub? Dia bersabda, Jangan (kamu buka). Cukuplah kamu mengguyur air pada kepalamu tiga kali, kemudian guyurlah yang lainnya dengan air, maka kamu telah suci” (Hadits riwayat Muslim no. 330)


Tata Cara Mandi Wajib setelah Berhubungan

Cara mandi wajib yang wajib Anda lakukan setelah berhubungan badan, mimpi basah atau masturbasi ini harus diawali dengan membaca niat yaitu:

"Bismillahirahmanirahim nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbar minal janabati fardlon lillahi ta'ala."

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta'ala."

Setelah membaca niat sebelum mandi Anda bisa mengikuti langkah- langkah yang telah disebutkan di atas saat mandi wajib.

Tata Cara Mandi Wajib Saat Tidak ada Air

Saat kita dilanda oleh kekeringan dan kita tidak memiliki persediaan air yang cukup tapi ternyata Anda telah melakukan hubungan badan atau juga telah haid dan diwajibkan untuk mandi wajib, Anda bisa melakukan mandi dengan cara bertayamum. Hal ini di ceritakan dalam kisah yang di jelaskan oleh Ammar bin Yasir radhiyallahu anhu: “ Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengutusku untuk suatu keperluan, kemudian aku mengalami junub dan aku tidak menemukan air. Maka aku berguling-guling di tanah sebagaimana layaknya hewan yang berguling-guling di tanah. Kemudian aku ceritakan hal tersebut kepada Nabi shallallahu alaihi wa sallam. Rasulullah tertawa, seraya beliau mengatakan, Sesungguhnya cukuplah engkau melakukannya seperti ini. Kemudian beliau memukulkan telapak tangannya ke permukaan tanah sekali, lalu meniupnya. Kemudian beliau mengusap punggung telapak tangan (kanan)nya dengan tangan kirinya dan mengusap punggung telapak tangan (kiri)nya dengan tangan kanannya, lalu beliau mengusap wajahnya dengan kedua tangannya.” dari kisah itu lah Anda bisa mandi wajib jika ada dalam keadaan yang mendesak.



Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 ridhatillah.com | All Right Reserved